Melangkah untuk Ke-5 Kalinya "Puncak Gunung Dempo"

Jangan bertanya mengapa Kami mendaki gunung karena Kami akan selalu memberikan jawaban yang berbeda dan sulit untuk dimengerti. Tapi datanglah ke gunung dan temukanlah jawabannya sendiri.

Selalu saja ada pertanyaan yang sama hadir disaat ada keinginan untuk kembali melangkah.

Untuk apa,,,,??
Apa yang Kau lihat di sana,,,,??
Apa yang Kau cari di sana,,,,??
Apa yang Kau inginkan di sana,,,,??
Apa Kau tidak pernah bosan,,,,??
Apa kaki mu tak pernah lelah,,,,??
Bukankah disana hanya ada hutan, pohon, rintangan yang terjal, jalanan yang licin dan lain-lainnya,,,,??
Atau mungkin Kau hanya melakukan ini hanya sebagai ajang bahwa Kau mampu berada di atas sana,,,,??

Sedikit menggelitik memang mendengarkan beberapa pertanyaan yang sering dilontarkan oleh semua orang. Seperti halnya pertanyaan di atas. Tetapi pertanyaan tersebut tidaklah penting untuk dijawab. Karena berdiri di atas ketinggian itu memiliki kenikmatan dan kenyamanan sendiri. Ibarat burung yang terbang bebas dengan sayapnya. Atau mungkin seperti layang-layang yang melayang mengikuti kemana arus angin. ^_^

Lanjut cerita langkah kaki Kita,,,,

Sabtu-Minggu, 27-28 Agustus 2016. Langkah kaki kembali ditantang untuk melangkah lagi. Kali ini untuk ke-5 kalinya melangkah 3159 Mdpl (Waaaw, mau sampai keberapa kalinya baru bisa berhenti melangkah,,,,??).

Melangkah kali ini beranggotakan 10 orang (1 cewek dan 9 cowok). Dengan personil yang baru. Yang terdiri dari Aku sendiri (Yessica), Azwardi, Eko, Kak Ato, Andra, Benni, Gusti, Riwan, Eldi dan Panji. Dalam perjalanan melangkah ini kami memberikan nama team kami "Strong Management"

Melangkah kali ini bisa dikatakan melangkah dadakan. Karena tidak ada rencana sebelumnya. Tiba-tiba saja keinginan melangkah ini hadir, yang pada akhirnya keinginan melangkah pun disetujui oleh mereka (Makasih yaa kalian sudah mau melangkah bersamaku lagi ^_^).

Titik awal langkah kami dimulai dari pintu rimba Kampung 4 sekitar pukul 17.00 WIB. Alhamdulillah suasana melangkah kami kali ini sangat bersahabat. Cuaca normal, tidak hujan, tidak ada angin, tidak ada kabut yang menghalangi perjalanan langkah kami dan sebagai bonusnya perjalanan kami dihiasi hamparan bintang-bintang yang berkelap kelip layaknya seperti kunang-kunang.

Setelah seluruh rute perjalanan, tantangan dan berbagai hambatan kami lalui. Akhirnya sekitar pukul 02.30 WIB tibalah kami di sebuah pelataran yang sedari tadi menunggu kedatangan kami bersepuluh (Maaf yaa teman-teman, perjalanan langkah kali ini cukup lama bahkan sangat lama mungkin bagi kalian, sekali lagi maaf ^_^). Suasana malam tetap masih ingin bersahabat dengan kami. Tidak ada hujan dan tidak ada angin yang berhembus kencang.

Setibanya kami di pelataran, mereka bergegas menyiapkan tenda dan seluruh yang dibutuhkan untuk kami cepat beristirahat. Sembari mereka menyiapkan semua itu. Aku menyempatkan beristirahat sejenak menikmati malam di bawah hamparan bintang-bintang (rasanya sangat tenang, nyaman dan damai, seolah rasa lelah dalam perjalanan seharian ini terbayar lunas). 

Setelah tenda berdiri tegak, kami pun kembali beristirahat untuk kembali melangkah ke Top Merapi esok harinya. Keesokan harinya kami disambut dengan pagi yang cerah, matahari yang bersinar seolah mengahangatkan kami dari rasa dinginnya di atas Top Merapi. Di sini kami dihadapkan dengan warna kawah yang abu-abu. Meskipun warna itu tidak sesuai dengan yang kami inginkan. Tetapi kami tetap menikmati, mensyukuri karunia dan anugrah-NYA yang membuat kami kagum dan bangga dengan segala keindahannya. Disinilah kami mulai mengekspresikan diri kami di depan kamera sebagai kenang-kenangan. Bahkan sebuah jeritan diatas ketinggian ^_^

Di sini, di atas ketinggian Top Merapi ada sebuah rasa Nyaman, Damai, Tenang, Tentram, Kagum, Bangga, bahkan banyak rasa yang mungkin tidak bisa diungkapkan melalui kata-kata. Dan semua lelah langkah kaki ku seolah terbayar lunas di ketinggian Top Merapi (Bagi teman-teman pembaca blog ini yang tidak percaya dengan apa yang aku rasakan, silahkan mencoba datang melangkah ke sini).

Pukul 16.30 WIB Kami tiba kembali di Kampung 4 dan Pukul 20.00 WIB Kami tiba dirumah.

Alhamdulillah, akhirnya melangkah untuk ke-5 kalinya puncak Gunung Dempo berhasil kami takhlukkan (Banyak cerita disini).

Terima kasih Team "Strong Management". Kita memang kuat ^_^

(Meskipun dari titik awal pendakian sampai kembali ke rumah Aku jadi bahan guyonan dan lawakan kalian, tetapi Melangkah bersama kalian sangatlah menyenangkan dan Tak akan terlupakan. Aku seakan jadi adik perempuan satu-satunya diantara kalian ^_^)