Pura-Pura Nggak Lihat ^^

"Duuuuh, Kalian kompak banget sih Dek nangisnya,,,, ^_^" 

Malam ini ada kejadian yang bisa aku bilang suatu kekompakan, suatu kesedihan, suatu rasa kangen yang mendalam yang dirasakan oleh kedua sepupuku yang masih kecil. Tingkahnya pun hiperaktif. Yang udah dua hari ini liburan di rumahku **Uuups,,, rumah ortuku yang lebih tepatnya,,, ^_^**. 

Awalnya aku yang nggak nyangka dan bisa dibilang nggak mungkin kalau mereka mau ikut ortuku pulang.  Karena yang aku tahu dan pastinya aku tahu bahwa mereka berdua sangat susah untuk pisah dengan mama papanya **Biasa kalau anak kecil emang gak bisa jauh dari orang tuanya,,, ^_^. Tapi dugaanku kali ini  salah besar dan meleset jauh. Karena ternyata mereka berdua tetap ikut pulang bersama ortuku, yang kebetulan selesai menghadiri suatu hajatan di rumahnya. **Waaah, ada temen liburan di rumah ni,,, ^_^

****

Sore ini, Azan Magrib telah berkumandang menandakan hari udah mulai malam. Matahari telah bersembunyi dan langit pun mulai memerah hingga tampak gelap keseluruhan. Hanya suasana sunyi dan sepi yang terjadi saat itu. Sholat magrib telah mereka laksanakan. Makan pun udah mereka habiskan dengan lahapnya. Tiba-tiba dering dari handphone ku pun berbunyi. Dan ternyata ada pesan dari papa mereka yang menanyakan kabar mereka yang seharian ini nggak mengiirim sms ke mama papanya.

Awalnya respon kedua sepupuku hanya tersenyum setelah membaca pesan singkat itu. Dan mereka juga tetap membalasnya meskipun aku yang mewakili untuk mengetiknya.

Setelah seharian asyik bermain. Akhirnya selesai menghabiskan makannya, mereka pun duduk bercerita sambil menemaniku yang sibuk memotong kertas. Disela-sela mereka bercerita, tiba-tiba Adek Ica memutuskan untuk tidur dan masuk kamar dengan sendirinya. Kemudian Kakak Oka juga menyusul. Dan aku pun di tinggal pergi oleh mereka yang udah merasa ngantuk dan capek karena seharian ini mereka asyik bermain. Tanpa sengaja aku mendengar mereka berbisik di kamar yang disertai isak tangis mereka berdua. Langsung aja aku ikut masuk. Dan ku dapati memang mereka sedang menangis berdua. Tapi aku pura-pura nggak lihat dan pura-pura nggak tau apa yang terjadi pada mereka saat itu. Mereka pun pura-pura nggak terjadi apa-apa di depanku **Pinter akting nih sepupuku,,, hehehe**. Padahal aku udah tau jelas kalau mereka habis menangis berdua. Dan dugaanku kali ini tentang mengapa mereka menangis itu pasti karena mereka kangen sama mama papanya **Aku pun bergumam dalam hati "Duuuuh,,, Kalian kompak banget sih Dek nangisnya,,," ^_^**. Kemudian langsung aja aku ajak mereka bercerita dan bermain serta diselingi canda tawa khasnya adek Ica yang lucu, meskipun nada suaranya yang habis nangis masih terdengar jelas di telingaku ^_^. Dan mereka pun tiba-tiba memberitahuku bahwa mereka ingin pulang hari kamis. Padahal rencana awal mereka akan pulang di hari sabtu nanti. Namun aku tetap mengiyakan ucapan mereka. Demi menyenangkan hati mereka. Hehehe 

Setelah puas bercerita, bercanda, dan tertawa. Dan mereka pun sudah mulai lupa dengan tangis atas kesedihan serta rasa kangennya terhadap mama papanya. Aku pun menyuruhnya untuk bergegas tidur karena malam sudah menjelang. Dan perkataanku pun langsung mereka indahkan **Adik yang pinter,,, ^_^**. Akhirnya mereka terlelap dalam tidurnya **Mimpi yang indah yaa,,, ^^**

Ditengah lelapnya mereka tidur. Aku langsung teringat atas permintaan mereka tadi sore. Mereka yang menyuruhku untuk membuat puding jagung. Namun permintaan mereka belum aku indahkan. Langsung aja aku tinggalkan mereka yang tengah tertidur lelap. Dan aku pun bergegas membuatkan puding tersebut. Meskipun sudah larut malam, aku tetap membuatnya. Demi membuat mereka senang. Dan berharap kepulangan mereka bisa ku tunda hingga hari sabtu nanti. ^_^

Tengah Malam Buat Puding Untuk Kakak Oka dan Adek Ica

Hmmm,,,, Akhirnya puding jagung yang mereka inginkan udah selesai. Dan siap disuguhkan pada saat sahur nanti **Bisa dibilang ini sogokkan agar mereka nggak nangis lagi,,, ^_^

Tenang aja Kakak Oka, Adek Ica,,,

Sahur nanti udah bisa dimakan kok,,, ^_^

**Kakak Oka,,, Adek Ica,,, Jangan nangis lagi yaaaaa,,,, ^_^**